MENYUSUN JADWAL KEGIATAN PIMPINAN
Hal yang dimaksud jadwal kegiatan pimpinan
adalah segala kegiatan pimpinan yang memerlukan kehadirannya di luar rutinitas
kantor yang dilakukan di balik meja kerja.
Jadwal pimpinan harus diatur dan
diperhitungkan secermat mungkin, mengingat pimpinan yang sarat dengan kegiatan
tidak mungkin menghadiri dan melaksanakan semua kegiatan. Untuk itu sekretaris
pimpinan harus dapat mengatur kegiatan berdasarkan skala prioritas. Hal yang
dipriotitaskan untuk dilaksanakan oleh pimpinan didasarkan pada dua hal yaitu:
1. Berdasarkan urutan
masuk; dan
2. Berdasarkan tingkat kepentingan kegiatan yang
harus dihadiri (tingkat urgensi)
Agar
kegiatan pimpinan dapat berjalan dengan baik, jadwal kegiatan dapat disusun
dalam jangka waktu tertentu, misalnya harian, mingguan, atau bulanan. Penentuan
jadwal tidak mempunyai ketentuan yang pasti, hal tersebut sangat tergantung
pada tingkat kebutuhan. Semua kurun waktu memiliki kelebihan dan kekurangan.
Kurun waktu singkat, seperti jadwal mingguan lebih mudah dikoreksi mengingat
kegiatan yang diperhatikan hanya 1 minggu, akan tetapi sulit membuat program
untuk minggu-minggu selanjutnya. Sebaliknya jika kurun waktu jadwal terlalu
lama misalnya bulanan memiliki kelebihan yaitu kegiatan selama satu bulan dapat
diprogram, kelemahannya yaitu sulit mengoreksi atau mengganti dengan program
kegiatan lain.
- Pengaturan Jadwal Kegiatan berdasarkan Urutan Surat Masuk
Pengaturan
jadwal pimpinan dengan memperhatikan urutan surat masuk, dibuat berdasarkan
surat permohonan yang masuk dengan memperhatikan isi surat terutama mengenai
waktu dan tempat pelaksanaan serta jenis kegiatan yang harus dihadiri. Jika
pada tanggal tertentu telah diisi dengan kegiatan lain, maka kegiatan yang baru
datang akan diabaikan atau menunjuk pejabat lain yang dapat mewakili pimpinan.
Contoh :
Pada
papan kegiatan telah tercantum jadwal kegiatan pimpinan untuk pembukaan
penataran, kemudian surat masuk lain yang isinya tentang suatau kegiatan rapat
dinas dengan Pemda, maka alternatif yang dapat dilakukan adalah sebagai
berikut:
-
Dapat membatalkan acara pembukaan penataran dengan menunjuk pejabat lain
sebagai wakilnya.
- Pimpinan dapat tetap hadir pada
pembukaan penataran, sementara kegiatan rapat dengan Pemda dapat diwakilkan
kepada pejabat lain.
Cara tersebut berlaku untuk semua kasus
yang bersamaan waktu pelaksanaan kegiatannya.
2.
Pengaturan Jadwal Kegiatan Berdasarkan Tingkat Kepentingan
Pada pengaturan jadwal kegiatan
pimpinan dengan sistem tingkat kepentingan, jadwal disusun berdasarkan urutan
waktu kedatangan surat permohonan (contoh jadwal). Dalam pelaksanaan kegiatan,
pimpinan atau kepala akan melakukan seleksi kembali. Seleksi dilakukan
dengan cara hanya memenuhi permintaan yang menurutnya penting, kegiatan yang
tidak penting akan ditinggalkan atau didelegasikan kapada pejabat lain.
3.
Menyusun Jadwal Kegiatan Pimpinan
Pimpinan tidak mungkin mengingat-ingat
jadwal kegiatanya dari hari ke hari, sehingga sekretarislah yang mempunyai dan
mengatur jadwal kegiatan pimpinannya.
Untuk membantu pimpinan dalam hal
mengatur jadwal acara kegiatan pimpinan, sebaiknya sekretaris membuat jadwal
dalam suatu daftar atau buku khusus dan mencantumkannya pada white board/
lembar khusus yang diletakkan di ruang pimpinan.
Pimpinan akan memilih jenis
agenda/jadwal baginya dan diharapkan sekeretaris juga mempunyai agenda yang
serupa. Hal yang perlu diperhatikan dalam rangka mengatur jadwal acara kegiatan
pimpinan adalah sebagai berikut:
- Menerima dan menghimpun surat.
- Menyusun jadwal acara kegiatan pimpinan.
- Menjawabkan setiap pertanyaan yang menyangkut acara kegiatan pimpinan.
- Mengingatkan acara kegiatan pimpinan.
- Selalu mengikuti kemungkinan terhadap perubahan acara kegiatan pimpinan.
Mengatur kegiatan rapat pimpinan.
Seorang sekretaris tentunya bertugas membantu meringankan
setiap pekerjaan atau kegiatan pimpinan, termasuk kegiatan rapat. Sebelum rapat
diselenggarakan seorang sekretaris harus mengatur kegiatan rapat pimpinan
dengan baik dan professional. Selain itu seorang sekretaris memahami pentingnya
rapat yang akan diselenggarakan.
Tujuan diadakannya rapat merupakan tempat atau kesempatan
untuk memecahkan atau mencari jalan keluar, yang didalamnya berisi
informasi-informasi penting dari kegiatan saling bertukar fikiran atau pendapat
sehingga menghasilkan keputusan yang tepat dan disetujui oleh peserta rapat.
Seorang sekretris mampu membedakan jenis rapat yang akan di
selenggarakan, seperti apakah itu rapat resmi, rapat tidak resmi atau rapat
yang bersifat tidak mengikat.
Rapat resmi mempunyai ciri : adanya hal yang sangat penting,
dibuatnya pemberitahuan atau undangan, serta adanya aturan protokol.
Rapat tidak resmi : dilaksanakan dalam kantor dimana yang
hadir adalah pimpinan dan staffnya, rapat biasanya terjadi mendesak atau seara
tiba-tiba, kebanyakan dalam rapat adalah diskusi.
Bersifat mengikat : rapat yang diselenggarakan untuk
memutuskan sesuatu yang hasilnya mengikat.
Setelah seorang sekretaris mengetahui hal-hal tersebut maka
harus segera membuat perencanaan rapat.
Dalam hal ini sekretaris berperan penting untuk menentukan
produktivitas rapat, tugas seorang sekretaris yang sangat perlu diperhatikan
dalam merencanakan rapat yang bersifat resmi yaitu persiapan ruang dan tata
ruang rapat, ruangan sangat menentukan kelancaran jalannya rapat. Rapat yang
bersifat rutin biasanya diselenggarakan di operatin room atau conference bisa
juga di hotel, selain iu persiapkan pula tata ruang rapat sehingga seorang
sekretaris dpat menyesuaikan ruangan dengan jumlah partisipan rapat.
Tugas selanjutnya yang juga perlu perhatian seorang
sekretaris yaitu membuat surat undangan rapat, surat dibuat dengan sebaik dan
seefektif mungkin.
Menyusun acara atau agenda rapat, disusun secara tepat,
waktu, tempat dan acara tersusun jelas dan berurutan, selain itu seorang
sekretaris mempersiapkan daftar hadir berbentuk buku tamu ataupun lembaran yang
telah dibuat sekretaris, tujuan dibuatnya daftar hadir untuk mengetahui jumlah
peserta rapat dan sebagai bukti serta dokumentasi.
Tugas yang utama dalam mengadakan kegiatan rapat adalah
mempersiapkan bahan rapat, bahan rapat di buat jauh sebelum rapat dilaksanakan,
yang harus dipersiapkan adalah hasil rapat sebelumnya, bahan materi rapat serta
alat tulis kantor.
Hal-hal lainyang sangat menunjang kegiatan rapat yaitu papan
tulis, ohp, power point, dokumentasi dll, sekretaris harus menyiapkan peralatan
rapat yang sesuai dengan kebutuhan pelaksanaan rapat.
Membuat catatan hasil rapat (notulis), catatan laporan
singkat tentang hasil rapat disebut otula, fungsi notula sebagai bukti telah
diadakan rapat , sumber informasi, sebagi landasan rapat berikutnya dan sebagai
media pengingat. Notula berisi hal-hal penting yang menyebutkan rincian tentang
semua pelaksanaan rapat, lalu notula disahkan oleh ketua rapat.
Pengiriman hasil rapat merupakan tulisan singkat secara
jelas, kemudian disampaikan kembali kepada seluruh peserta rapat yang hadir.
Tindak lanjut rapat meliputi keputusan yang harus ditindak
lanjuti pada pertemuan berikutnya
HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN
OLEH SEORANG SEKRETARIS YANG DIMAKSUD DENGAN RAPAT
Merupakan suatu pembahasan untuk merumuskan jalan keluar
dalam menghadapi masalah. Pertemuan yang sudah diagendakan (dijadwal) untuk
membahas permasalahan dan memutuskan cara yang akan ditempuh. Kegiatan yang
sudah terperinci Oleh karena itu ia harus berusaha mengenal sifat dan pribadi
pimpinannya, adat kebisaaan, kegemaran /hobby, kelebihan dan kekurangan dan
melindungi pimpinan agar jangan sampai terjerumus, cara dan kemampuan kerjanya,
- mengatur penerimaan tamu bagi pimpinan
- mengatur pertemuan atau rapat-rapat dan menyusun notulen rapat .
- mengatur jadwal/kegiatan pimpinan 8.mengatur perjanjian-perjanjian pimpinan dan mencatatnya .
- mengurus perjalanan pimpinan beserta akomodasi
Rapat adalah cara yang baik untuk brainstorming, menciptakan
ide-ide baru, dan untuk mengembangkan strategi. Anda tidak dapat mengadakan
rapat tanpa alasan yang jelas. Sebelum rapat berlangsung, maka semua orang
harus mengetahui tujuan rapat tersebut, apa yang akan dibahas dan apa yang akan
dicapai.
Sebelum pertemuan dimulai, Anda harus mengetahui cara
mengatur rapat yang efektif dan perlu merencanakan terlebih dahulu beberapa
hal. Anda akan perlu mengetahui agenda Anda,siapa saja yang akan datang
kepertemuan itu, tujuan dari pertemuan tersebut, juga Anda akan memerlukan
ruang dan bahan untuk melakukan pertemuan. Akhirnya, Anda akan cara bagaimana
untuk mewujudkan rapat yang sukses.
Lokasi pertemuan juga merupakan aspek penting untuk
dipertimbangkan, jangan mencari tempat rapat didaerah entah berantah,
bermil-mil jauhnya dari semua orang. Oleh karena itu Anda harus memilih tempat
yang nyaman bagi semua orang. Juga, jika Anda akan mengadakan sejumlah
pertemuan, Anda mungkin akan ingin menahan mereka di tempat yang sama. Hal ini
untuk mencegah kebingungan yang akan berlangsung. Anda akan ingin memastikan
bahwa lokasi tersebut cukup besar untuk menampung semua anggota. Pastikan
ruangan nyaman, cukup terang dan dilindungi dari penyusup atau gangguan.
bagus untuk referensinya...
BalasHapusterimakasih
BalasHapusTerimakasih referensi nya
BalasHapusuntuk menyusun kegiatan pemimpin ternyata kita membaginya sesuai skala prioritas ya.. Yuk kunjungi Website kami
BalasHapus